Deoxa Indonesian Channels

lisensi

Advertisement

metrosurakarta
11/02/2025, 11/02/2025 WIB
Last Updated 2025-11-02T14:38:53Z
Metrokota

Ketua Umum FBM & DPPSBI Sampaikan Duka Cita Mendalam Berpulangnya PB XIII

Advertisement

 

Kerua umum FBM & DPPSBI, BRM.Dr. Kusuma Putra, SH,MH


METROKOTA- Kabar duka berpulangnya Sampeyan Dalem Ingkang Sinoehoen Kanjeng Soesoehoenan Pakoe Boewono XIII Ngabdurrahman Sayidin Panatagama atau PB XIII di Keraton Kasunanan Surakarta pada Minggu Pagi (02/11),  merupakan kabar kelam yang meliputi keraton dan masyarakat Kota Surakarta.  


Tak terkecuali keluarga besar Forum Budaya Mataram (FBM) dan Dewan Pemerhati dan Penyelemat Seni Budaya Indonesia.


Melalui ketua umumnya, BRM. Dr. Kusuma Putra, S.H,.M.H, Forum Budaya Mataram dan DPPSBI mengucapkan belasungkawa yang sedalam dalamnya atas berpulangnya Sinuhun PB XIII.


‘ Semoga Sinuhun PB XIII wafat husnul khatimah, diberikan tempat surga-Nya Allah SWT’ Ucapnya


Selain mengucapkan rasa belasungkawa, Ketua FBM juga mengenang jasa dan peran Sinuhun PB XIII selama beliau menjadi raja sebagai pemangku adat, tradisi dan budaya Jawa di Keraton Kasunanan Surakarta.


Di masa kepemimpinanya, Keraton Surakarta menurut Kusuma, senantiasa berupaya melestarikan dan membangun budaya jawa.


Tidak hanya lewat tradisi hajad dalem yang selama ini rutin di selenggarakan tiap tahun seperti  kirab malam 1 sura, grebeg sekaten, tutup suran, sedekah mahesa lawung, sesaji empat kiblat dan tradisi adat lainya.


Tetapi PB XIII juga membuka lebar lebar Keraton Surakarta untuk bersinergi dengan Pemerintah Kota dan semua unsur pelestari budaya, dalam rangka mengembangkan dan mengembalikan lagi kuncaraning Keraton Kasunanan Surakarta.


Hal itu tercermin dari event kirab prajurit yang rutin di selenggarakan pada akhir pekan di depan Kamandungan Keraton Solo yang di sajikan untuk masyarakat umum. Begitupun keterbukaan akses bagi para awak media saat acara tingalan jumenengan dalem.  


Para awak media diberikan akses untuk meliput, meski semua itu harus ada aturan dan mengikuti tatanan yang berlaku di dalam Keraton Surakarta.


Sikap keterbukaan tersebut sangat di apresiasi oleh FBM, sebab jika tidak dikenalkan kepada masyarakat umum khususnya para generasi muda, maka generasi penerus akan sulit mencintai. Apalagi diharapkan untuk melestarikan budaya jawa, sebab, tak kenal maka tak sayang.  


Di era teknologi modern yang kian maju seperti sekarang ini, melalui informasi digital kita bisa dengan mudah mengakses sekaligus memperkenalkan budaya jawa ke dunia luas. Tidak hanya seni budaya, adat dan tradisi, namun nilai nilai luhur yang ada di dalamnya juga harus di sampaikan keluar, agar bisa menjadi tuntunan kehidupan bermasyarakat.


Peran dan jasa PB XIII yang menjunjung tinggi nilai nilai budaya Jawa tersebut hendaknya bisa di tiru oleh raja berikutnya. Siapapun dia yang nanti akan menduduki singgasana, maka harus meniru jejak langkah raja raja Mataram sebelumnya.


Kemajuan dan kemunduran sebuah kepemimpinan itu tak lepas dari sejarah masa lalu. Sebab upaya penyelamatan budaya jawa di Nusantara tak bisa di lepaskan dari peran para penerus Raja Raja Mataram Islam di tanah jawa, Terang Ketua Umum FBM dan DPPSBI.


Kusuma berharap, kedepan Keraton Surakarta bisa semakin bertambah maju, serta mengembalikan lagi kejayaan para leluhur leluhurnya.


Sinuhun Paku Buwono XIII merupakan Raja di Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Ia merupakan penerus tahta raja raja Mataram Islam yang lahir pada tanggal 28 Juni 1948, wafat 02 Nopember 2025.


Sinuhun PB XIII merupakan putra dari Raja Paku Buwono XII dengan seorang istri yang bernama KRAy Pradapaningrum.

(jk)