Deoxa Indonesian Channels

lisensi

Advertisement

metrosurakarta
11/03/2025, 11/03/2025 WIB
Last Updated 2025-11-02T23:51:55Z
Metrokota

Wapres Gibran Di dampingi Gubernur Jateng Melayat PB XIII di Keraton Surakarta

Advertisement

 

Wapres Gibran saat melayat Alm PB XIII di keraton Solo


METROKOTA- Wakil Presiden Republik Indonesia Gibran Rakabuming Raka di dampingi Gubernur Jawa Tengah Komjenpol (P) Ahmad Luthfi dan Wali Kota Surakarta Respati, Minggu malam (02/11) melakukan takziah ke Keraton Surakarta untuk menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya Sinuhun PB XIII.

 

Wakil Presiden bersama rombongan tiba di Keraton Kasunanan Surakarta selepas Sholat Magrib lewat Kori Kamandungan. Kedatanganya disambut langsung oleh Putra Mahkota Kasunanan Surakarta, KGPAA Hamangkunegoro.

 

Setibanya di dalam Keraton, Wapres Gibran bersama rombongan langsung menuju Sasono Parasedyo, tempat bersemayamnya jenazah Sinuwun Pakoe Boewono XIII, sekligus mengikuti doa  tahlil.

 

Sementara itu dalam keteranganya, putri tertua almarhum PB XIII, GKR Timur Rumbai Dewayani, menyampaikan rasa terima kasih dan penghormatan atas kedatangan Wakil Presiden beserta rombongan.

 

“Kami, keluarga besar Keraton Kasunanan Surakarta, menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Wakil Presiden, Gubernur, dan Wali Kota atas doa yang sudah diberikan untuk almarhum Sinuhun PB XIII. Semoga doa tersebut menjadi penerang jalan Sinuwun menuju keharibaan Gusti Allah,” Ucapnya

 

Lebih jauh di tambahkan, kehadiran para pemimpin bangsa di tengah keluarga besar keraton Kasunanan merupakan bukti nyata nilai-nilai budaya dan tradisi luhur yang senantiasa dijaga oleh Sinuwun Pakoe Boewono XIII.

 

“Sinuwun adalah sosok ayah, panutan, dan penjaga marwah adat Jawa. Kami akan meneruskan perjuangan beliau dalam menjaga martabat dan keluhuran budaya Kasunanan Surakarta,” Imbuh keterangannya

 

Rencananya, jenazah SISKS Pakoe Boewono XIII akan dimakamkan secara adat di Astana Pajimatan Imogiri, pada hari Rabu, 5 Nopember 2025 sekitar pukul 09.00 melalui prosesi kebesaran adat raja raja Mataram Islam. 

(red)