Berikut Makna dan Spirit Jenang Nusantara

                   Jenang nusantara


KULINER-Indonesia kaya aneka ragam kuliner asli Nusantara yang membentang dari Sabang sampai Merauke. Ribuan macam kuliner dengan cita rasa asli Nusantara adalah kekayaan yang di miliki oleh bangsa Indonesia. Kuliner Nusantara adalah cermin kebhinekaan yang terangkai menjadi satu dalam Bhinneka Tunggal Ika, yang memperindah kazhanah budaya di Indonesia.


Kuliner Nusantara tidak hanya masakan asli daerah, tetapi jajanan ringan seperti kue juga menjadi bagian dari kuliner Nusantara. Di Indonesia, kuliner Nusantara tidak hanya sekedar makanan yang setiap hari di makan, tetapi ada juga beberapa kuliner Nusantara yang di buat pada saat tertentu dengan maksud dan tujuan tertentu, salah satunya adalah Jenang.


Sebagai negara kepulauan, Indonesia memiliki berbagai macam suku. Masing masing suku memiliki masakan asli, salah satunya adalah Jenang atau bubur yang di masak berdasarkan tata cara adat  kedaerahan.


Di beberapa daerah di Indonesia Jenang tidak hanya di konsumsi sehari hari, tetapi ada juga Jenang yang dikemas secara khusus untuk oleh oleh seperti, Jenang Dodol Garut, Jenang Kudus dan lain sebagainya.  Selain untuk oleh oleh ada juga Jenang yang di buat pada saat tertentu, seperti Jenang Sumsum yang di buat usai masyarakat menggelar sebuah pesta hajatan.


Di jawa Jenang Sumsum biasanya di buat oleh masyarakat usai menggelar pesta hajat pernikahan atau tradisi adat lainya. Jenang Sumsum di maknai sebagai simbol pulihnya sumsum tenaga dan kekuatan, usai masyarakat bergotong royong menggelar pesta hajatan.


Gotong royong di dalam masyarakat Indonesia terbangun dari sebuah budaya, salah satunya tercermin saat pembuatan Jenang dalam sebuah acara adat dan tradisi di daerah. Saat pembuatan Jenang masyarakat bergotong royong menyiapkan segala keperluanya.  Dari mulai peralatan, bumbu hingga bahan masakan yang akan dimasak semua di siapkan secara bergotong royong.


Gotong royong tidak hanya menjadi wujud rasa kebersamaan, namun akan mempererat rasa persatuan dan kesatuan bangsa. Gotong royong juga akan membangun sekaligus mempererat tali silaturahmi, sehingga terbangun tenggang rasa dan  kepedulian di dalam masyarakat.


Jenang Indonesia adalah pesona kuliner Nusantara, budaya kuliner yang sudah ada sejak ratusan tahun yang silam. Di beberapa daerah, Jenang lahir dari sebuah budaya kearifan lokal, oleh karena itu sampai saat sekarang Jenang menjadi bagian dari budaya Nusantara.


Jenang Nusantara mampu melahirkan budaya peradaban, membangun spirit kebersamaan khususnya kepada para generasi muda.  Jenang mampu melahirkan kebudayaan peradaban bangsa, karena di dalam Jenang banyak simbol peradaban jaman kuno dan kreasi jaman modern. Jenang juga menjadi simbol wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, seperti pada makna Jenang Merah dan Jenang Putih yang menjadi simbol Bapa Angkasa Ibu Bumi ( alam semesta raya )


Makna spirit jenang nusantara

Simbol permohonan doa kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang biasa di lakukan oleh para petani sebelum dan usai panen tiba. Jenang memiliki kekuatan semangat kegotong royongan yang tercermin pada saat pembuatanya. Jenang memiliki semangat untuk saling mengingatkan sesama manusia antara satu dengan yang lainya. Membangun tenggang rasa dan kepedulian antar sesama.


Oleh sebab itu Jenang tidak hanya sekedar makanan, tetapi pesona budaya yang di miliki oleh Bangsa Indonesia. Jenang memiliki sebuah pesan religiusitas, mengingatkan anak dengan para leluhurnya. Penggunaan Jenang untuk sesaji para leluhur adalah makna spiritual yang terkandung di dalam Jenang./ Jk

close